Selasa, 11 Agustus 2015

WISATA RELIGI KE PETILASAN SYEKH SUBAKIR

http://www.blitarkab.go.id/

WISATA RELIGI KE PETILASAN SYEKH SUBAKIR

Syekh Subakir, tidak banyak orang yang tahu siapa sebenarnya sosok tersebut. Tetapi Syekh Subakir menjadi tokoh pertama Islam yang datang ke Pulau Jawa, jauh sebelum adanya para Walisongo maupun eranya Syekh Maulana Malik Ibrahim, Maulana Ishak maupun Syekh Maulana Magribi. Konon dahulu kala, Pulau Jawa masih merupakan hutan belantara yang sangat angker. Datanglah seorang Syekh dari Persia yang bernama Syekh Subakir.
Angkernya pulau Jawa itu dipenuhi dengan jin jahat. Kedatangan Syekh Subakir ke pulau Jawa asal mulanya hanyalah ingin mensyiarkan Agama Islam. Kedatangan sang Syekh waktu itu boleh dikatakan sia-sia. Pasalnya, sang Syekh mengetahui sendiri bahwa masyarakat di tanah Jawa sudah menganut agama tauhid. Orang Islam menyebut Tuhan dengan nama Allah, sedangkan orang Jawa ketika itu menyebut Tuhan dengan sebutan Gusti Pengeran (Tuhan sebagai tempat untuk dingengeri).
Saat itulah sang Syekh Subakir merasa bahwa agama Islam maupun apapun yang bersifat tauhid (hanya mengesakan Tuhan) adalah benar, walaupun apa namanya agama tersebut. Lantaran sudah menganut agama tauhid, maka Syekh Subakir berniat untuk pulang ke Persia. Namun, beliau mengetahui bahwa pulau Jawa masih labil. Banyak gempa di sana-sini. Bahkan Pulau Jawa terasa berguncang-guncang.
Akhirnya, Syekh Subakir menaklukkan keganasan Pulau Jawa tersebut dengan mengalahkan jin-jin yang jahat. Disamping itu, beliau menanam sebuah paku ghaib agar pulau Jawa tidak berguncang-guncang. Setelah paku ditanam, maka pulau Jawa sudah stabil. Konon ada tiga paku yang ditanam oleh Syekh Subakir. Salah satu paku ghaib tersebut konon berada di wilayah Gunung Kelud.
Sementara itu di Desa Penataran Kabupaten Blitar,  terletak kurang lebih 500 meter sebelah utara dari kompleks Candi Penataran. Ada bangunan yang diyakini sebagai makam Syekh Subakir. Makam tersebut adalah Makam Syekh Subakir sang penyebar agama Islam di tanah jawa pertama, yang terkenal karena berhasil mengalahkan dedemit yang menguasai pulau jawa saat itu. Ada pula cerita bahwa makam tersebut merupakan makam pengikut beliau. Memang, keberadaan makam waliyullah yang berasal dari Persia tersebut masih simpang siur. Karena itu banyak pula yang menyebut dengan nama petilasan alias bukan sebuah makam. Meskipun dibuat seperti kuburan, tapi sekali lagi konon yang ada hanya petilasan.
Namun meski hanya sebuah petilasan, sangat ramai dikunjungi peziarah terutama pada malam Jumat. Banyak peziarah yang datang khusus untuk bermalam di tempat tersebut. Ada yang berzikir ada pula yang mengaji dan ada yang hanya tidur. Semua peziarah membawa maksud dan kepentingan sendiri-sendiri.
Tidak ada yang tahu pasti dimana makam Syekh Subakir. Ada yang mengatakan bahwa beliau wafat di Persia tahun 1462. Tetapi ada yang berpendapat bahwa beliau wafat di pulau Jawa. Yang mana yang benar. Wallahualam.


Sumber:
Foto:



Tidak ada komentar :

Posting Komentar